Potensi HHBK Pinus di KHDTK Gunung Bromo UNS: Sebuah Harapan Baru untuk Konservasi dan Ekonomi Lokal
Kamis (19/09/2024), Pengelola KHDTK Gunung Bromo UNS melaksanakaan kegiatan Workshop Pemanfaatan dan Konservasi Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK): Pinus. Tujuan kegiatan mengembangkan potensi HHBK KHDTK Gunung Bromo UNS, dimana tutupan lahan didominasi pohon pinus yang memilii berbagai produk turunan bernilai ekonomis. Salah satu produk turunan HHBK Pinus yang sudah dilakukan di Kawasan ini adalah getah pinus.
Pemanenan getah pinus telah dilakukan oleh petani anggota KTH Bromo Lestari. Namun, kegiatan pemanenan menggunakan teknologi sederhana dan belum efisien, serta kurangnya pengetahuan petani tehnik pemanenan yang baik dan benar. Hal tersebut menjadi salah satu materi dalam workshop yang disampaikan oleh asper Perum Perhutani (Bapak Sartono). Beliau menjelaskan teknik budidaya hingga pemanenan getah pinus. Selain itu, disampaikan tentang pemasaran dan kewajiban penatausahaan hasil hutan (PUHH) yang disampaikan oleh BPHL Wil. VII (Dwi Nugroho Artiyanto, S.Hut., M.Sc.) dan pembinaan penyadapan dalam pemungutan dan pengamanan getah pinus di KHDTK Gunung Bromo UNS oleh Penyuluh Kehutanan, Rusnaryanto, S.Hut. (CDK Wil. X). Pada akhir workshop, Kepala UPT PPK memberikan sosialisai dan arahan perihal teknis pengelolaan HHBK getah pinus di KHDTK Gunung Bromo UNS sesuai ketentuan peraturan Rektor dan NKK.
Harapan workshop ini adalah dapat meningkatkan pendapatan dan kemampuan penyadap sekitar kawasan hutan dan memberikan nilai tambah bagi produk hutan, dapat mendorong konservasi hutan, karena masyarakat akan lebih peduli terhadap kelestarian hutan sebagai sumber penghidupan.
Previous
Next
