Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Gunung Bromo merupakan sebuah kawasan hutan yang memiliki berbagai jenis spesies tumbuhan seperti tanaman berkayu, tanaman buah, tanaman obat, dan lain-lain. KHDTK Gunung Bromo dikelola secara langsung oleh UPT Pusdiklathut Universitas Sebelas Maret yang dibantu dan bekerja sama dengan peneliti, mahasiswa, dan masyarakat sekitar. Dengan demikian KHDTK Gunung Bromo dapat dikelola dan dikembangkan dengan baik.

Sabtu (6/3/21), KHDTK Gunung Bromo melaksanakan agenda kegiatan berupa penanaman dan pemberian bibit berbagai jenis tanaman. Kegiatan yang dihadiri oleh Rektor Universitas Sebelas Maret, Prof. Dr. Jamal Wiwoho SH, M. Hum. serta jajaran Wakil Rekor UNS, Bupati Karanganyar, Kapolres Karanganyar, jajaran UPT Pusat Studi Demokrasi dan Ketahanan Nasional (Pusdemtanas), Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNS, Majelis Wali Amanat (MWA) UNS, dan pemuka agama Ustadz Yusuf Mansur, dan tokoh masyarakat lain tersebut dilaksanakan di tengah hutan KHDTK Gunung Bromo. Acara tersebut dihadiri sekitar 70 tamu undangan dengan menerapkan physical distancing dan protokol kesehatan yang ketat. Agenda tersebut dilaksanakan dalam rangka Dies Natalis Universitas Sebelas Maret ke-45 yang sekaligus sebagai wujud implementasi program Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.

Total terdapat 2000 bibit yang telah ditanam di lahan seluas 126,291 hektar KHDTK Gunung Bromo dan dibagikan kepada masyarakat sekitar KHDTK Gunung Bromo. Sebanyak 200 bibit pohon eukaliptus dari Perhutani, 1000 bibit tumbuhan buah seperti jambu biji, jambu mete, kopi, sirsat, alpukat, dan jeruk nipis serta tumbuhan trembesi, sengon, dan tabebuya dari BPDASHL Surakarta, 1000 bibit tanaman obat jahe merah dan 50  bibit durian bawor oleh Ustadz Yusuf Mansur, dan 100 bibit tanaman gaharu serta 70 pohon cendana dari UPT Pusdiklat KHDTK dan Pusdemtanas UNS. Ustadz Yusuf Mansur secara langsung menyumbangkan bibit jahe merah kepada UPT Pusdiklathut UNS agar dapat menghasilkan produk jahe merah yang bermanfaat dari segi ekonomi hingga kesehatan.

Rektor Universitas Sebelas Maret, Prof. Dr. Jamal Wiwoho SH, M. Hum dalam sambutan beliau menyampaikan bahwa KHDTK Gunung Bromo Insyaallah akan dimanfaatkan dengan serius untuk mendukung program pemerintah, pendidikan, dan pengabdian masyarakat. Selain itu, KHDTK Gunung Bromo nantinya juga digunakan sebagai kawasan ekowisata yang dikelola bersama-sama dengan masyarakat dan pemerintah. Prof. Dr. Jamal Wiwoho SH, M. Hum turut mengucapkan terima kasih kepada Bupati Karanganyar, Juliyatmono dan UStadz Yusuf Mansur yang turut memberikan perhatian khusus kepada KHDTK Gunung Bromo.

Acara tersebut turut mengundang komunitas off-road Kabupaten Karanganyar dan Indonesian Off-road Federation (IOF) untuk menjajal geotrek off-road di KHDTK Gunung Bromo yang nantinya akan segera dibuka untuk ekowisata. Setelah acara pembukaan, rombongan tamu undangan melaksanakan penanaman menggunakan 20 armada off-road dan motorcross memasuki hutan. Acara berjalan dengan lancar dan bantuan bibit telah ditanam dan dibagikan kepada masyarakat.

Penanaman Bibit Eucalyptus, Jahe Merah, dan Durian Bewor dan Pemberian Bantuan Bibit Pohon di KHDTK Gunung Bromo UNS dan Sekitarnya

Leave a Reply to Anonymous Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *